Rangkaian Acara Lomba Solu di Silalahi II |
Meriahkan perayaan akhir tahun, Luga Comunity yang bergerak di bidang wisata dan budaya di Kecamatan Silahisabungan, Kabupaten Dairi, Sumatra Utara menggelar perlombaan solu atau sampan tradisional Batak, Lomba tersebut dilaksanakan di perairan Tao Silalahi (Danau Toba), tepatnya di Dermaga Apung Desa Silalahi II, kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari, yakni 20-21 Desember 2024. Ketua panitia kegiatan, Bona Pintubatu mengatakan kegiatan ini adalah kegiatan suka cita artinya ingin menjadikan Silalahi Nabolak ini menjadi lebih dikenal di dunia luar dari segi pariwisata. "Secara nasional maupun internasional Silalahi Nabolak sudah dikenal, karena bagian dari 7 kabupaten kawasan Danau Toba," kata Bona. Apalagi kecamatan Silahisabungan merupakan super prioritaskan dari program pemerintah dalam pengembangan pariwisata. Sehingga timbulnya ide kegiatan yang dilaksanakan ini.
"Tahun 2014 lomba Solu ini sudah kita buat di Tongging
Kabupaten Karo dan tahun 2016 di Paropo Silahisabungan Dairi, semua berjalan
sukses," sebut Bona.
Dalam lomba Solu ini diikuti sebanyak 30 peserta, dari masyarkat setempat maupun luar daerah, seperti Kabupaten Karo, Samosir, Dairi dan Simalungun. "Selain itu juga dari Provinsi Papua dan Jawa Barat yang akan ikut memeriahkan lomba Solu ini," terang Bona.
Melalui lomba Solu ini diharapkan dapat menarik wisatawan
dari dalam negeri maupun luar negeri, sehingga mampu menggerakkan perekonomian
masyarakat khususnya di Silahisabungan.
"Kita berharap kegiatan ini mampu menarik wisatawan untuk datang ke Silahisabungan dan meningkatkan perekonomian masyarakat di Silahisabungan," terangnya. Selain lomba Solu, panitia juga membuat perlombaan lainya, seperti lomba balon pasutri, vocal dan catur. "Agar kegiatan ini semangkin semarak, kita juga membuat lomba balon pasutri, vocal dan catur," sebutnya.
Sementara itu, Camat Silahisabungan Iwan Saut Simarmata
menyampaikan, apresiasi kepada Luga Comunity yang membuat terobosan baru untuk
membangkitkan kepariwisataan di Silalahi Nabolak ini.
Kegiatan-kegiatan seperti inilah yang membuat suatu daerah itu menjadi terkenal di luar. Jadi sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada Luga Comunity," ucapnya. Ia pun berharap dalam lomba ini nantinya, para peserta agar dilengkapi peralatan safety, untuk menghindari bahaya yang mungkin terjadi. "Kita berlomba di tempat yang cukup membahayakan keselamatan, jadi para peserta agar dilengkapi pelampung untuk menjaga keselamatan," ujarnya.
Begitu juga Kepada kepala desa dan Babinkantibmas, kiranya dapat mengawasi dan memonitor kegiatan yang akan dilaksanakan oleh panitia. "Kita cukup bangga dengan kegiatan ini, dan ini merupakan langkah awal. Semoga kegiatan ini membawa hal positif, sehingga pemerintah dan sponsor akan terus membantu dalam hal pendanaan," harapnya. Selanjutnya Kepala Desa Silalahi II, Belman Silalahi mengungkapkan rasa bangga dengan kegiatan yang dilaksanakan, dan mengucapkan terimakasih kepada panitia yang menggagas kegiatan ini. "Saya sampaikan kepada masyarakat Desa Silalahi II, agar selalu berkarya. Mari kita manfaatkan potensi yang ada untuk kemajuan wisata di Silahisabungan," ajaknya.
Manfaatkan lahan yang ada untuk menjadi agrowisata. Kuliner dan cendramata dari Silalahi juga harus ada, agar wisatawan yang datang bisa membelanjakan uangnya untuk membeli oleh-oleh. "Semua kita kemas agar menjadi menarik untuk menambah pendapatan perekonomian kita," ungkapnya. Dalam kegiatan tersebut, Manajer PLN NP/UP Pandan/PLTA Renun, Rudi Sianipar saat menghadiri acara pembukaan mensupport panitia dengan peralatan safety berupa rompi pelampung untuk digunakan para peserta lomba.
Sumber: Medan Bisnis Daily